GNTV INDONESIA, KETAPANG || Dalam upaya menciptakan lingkungan yang aman, tangguh, dan harmonis, Desa Sungai Jawi, Kabupaten Ketapang, melakukan terobosan penting melalui pembinaan intensif terhadap anggota Linmas (Perlindungan Masyarakat) dan FKPM (Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat). Langkah ini tidak hanya memperkuat aspek keamanan desa, tetapi juga membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya partisipasi warga dalam menjaga ketertiban bersama.
Ketahanan Sosial dari Akar Rumput
Kepala Desa Sungai Jawi menekankan bahwa pembinaan Linmas dan FKPM adalah upaya strategis membangun ketahanan desa dari dalam. “Kami ingin agar setiap warga merasa aman, tahu harus berbuat apa dalam situasi darurat, dan merasa menjadi bagian penting dari sistem keamanan desa,” ujarnya.
Anggota Linmas dan FKPM mendapatkan pelatihan teknis langsung, termasuk simulasi penanganan bencana, pertolongan pertama, hingga teknik komunikasi saat menghadapi potensi konflik. Pelatihan dilakukan secara berkala, melibatkan aparat kepolisian dan BPBD sebagai narasumber.
Sosialisasi dan Edukasi, Kunci Keberhasilan
Selain pelatihan, pendekatan edukatif juga menjadi fokus utama. Pemerintah desa secara aktif menyelenggarakan seminar, workshop, dan kampanye kesadaran melalui berbagai saluran—baik langsung maupun digital. Tujuannya adalah membangun pemahaman bahwa keamanan bukan hanya tugas aparat, melainkan tanggung jawab bersama seluruh warga.
Patroli Rutin dan Pengawasan Komunitas
Sebagai bagian dari tindak lanjut pembinaan, Linmas dan FKPM menjalankan patroli rutin di wilayah-wilayah strategis. Langkah ini terbukti efektif dalam mencegah tindak kriminal, mengurangi gangguan ketertiban, serta menumbuhkan rasa aman di tengah masyarakat.
“Kami sudah melihat dampak nyatanya. Warga semakin aktif melapor bila ada hal mencurigakan, dan hubungan antara warga dan aparat menjadi lebih erat,” ungkap salah satu anggota FKPM.
Manfaat Nyata, Dampak Jangka Panjang
Hasil dari pembinaan ini mulai terlihat secara signifikan. Tingkat kejahatan di Desa Sungai Jawi menurun, kesadaran warga terhadap pentingnya keamanan meningkat, dan koordinasi antarwarga dengan aparat berjalan lebih lancar. Lingkungan desa kini lebih tertib, kondusif, dan siap menghadapi berbagai potensi gangguan.
Desa yang Siap Hadapi Tantangan
Langkah Sungai Jawi dalam memperkuat Linmas dan FKPM menjadi contoh nyata bagaimana desa bisa menjadi garda terdepan dalam menciptakan ketahanan sosial. Ini bukan sekadar program—ini adalah investasi jangka panjang untuk mewujudkan desa yang kuat, mandiri, dan sejahtera.
Dengan pembinaan yang terus ditingkatkan dan dukungan aktif dari masyarakat, Sungai Jawi menunjukkan bahwa keamanan desa tidak harus menunggu datangnya bantuan dari luar. Warga bisa menjadi penjaga, pelindung, dan pemimpin bagi desanya sendiri.
Jurnalis: Mr. Den73
