GNTV INDONESIA, SAMBAS || Untuk kesekian kalinya Kantor Inspektorat Sambas menjadi ajang warga desa yang berdomisili khususnya di wilayah kab Sambas menyampaikan aspirasinya
Tentang Ketidak percayaan warganya dengan Kadesnya ( Senin 19 mei 2025 ) .
Kantor Inspektorat mencekam. Puluhan warga Desa Pelempaan, Kecamatan Jawai, memenuhi halaman kantor.warga datang membawa amarah, tuntutan,kekesalan bertekad bulat untuk mengakhiri apa yang mereka sebut sebagai "korupsi klasik didesanya .
Seorang warga yang tidak mau di sebutkan namanya warga yang ikut berdemo sampaikan ke awak media ini , kami menduga kades Pelempaan telah menyalahgunakan dana desa meski dana pembangunan terus digelontorkan dari pusat dan daerah, Desa Pelempaan tetap seperti belum tersentuh infrastruktur , jalan rusak, fasilitas minim, dan layanan publik tak menyentuh masyarakat kecil," tegasnya.
Saat warga desa Pelempaan geruduk kantor inspektorat sambil ber'orasi sampaikan teriakan ....
Sudah cukup kami diam !!! Puluhan tahun kami seperti dibutakan. Tapi sekarang kami sadar Desa ini tidak berubah karena uang kami di jadikan ladang Cuan teriak seorang warga dengan pengeras suara di tangan, disambut gemuruh sorak sorai massa di halaman kantor Inspektorat Sambas .
Saat awak media Gntv Indonesia konfirmasi ke kantor APIP Pak Budiman Selaku kepala Inspektorat Belum bisa dijumpai dan awak media ini lewat WhatsApp sampai berita ini tayang belum ada jawaban dan keterangan resmi dari APIP.
Jurnalis : Revie