-->
  • Jelajahi

    Copyright © GLOBAL NEWS TV INDONESIA
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Adsense

    GNTV INDONESIA

    "www.globalnewstvindonesia.com"
    www.globalnewstvindonesia.com
    www.globalnewstvindonesia.com

    Iklan

    Logo

    Wakil Bupati Bekasi Minta Para Korban Pelecehan Seksual Di RSUD Cabangbungin Lapor Polisi

    REDAKSI
    Rabu, 18 Juni 2025, 6/18/2025 08:45:00 AM WIB Last Updated 2025-06-18T01:45:17Z

    GNTV INDONESIA, BEKASI || Wakil Bupati Bekasi Dr. Asep Supria Atmaja meminta kepada para korban pelecehan seksual yang terjadi di RSUD Cabangbungin segera melakukan pelaporan kepada pihak kepolisian. Pasalnya jika peristiwa tersebut tetap di biarkan akan menjadi preseden buruk bagi profesi Dokter kedepannya. belum lagi kepastian Keadilan bagi para korban yang harus ada penyelesaian.

    "Laporkan saja kepada pihak kepolisian supaya bisa ditindaklanjuti secara aturan hukum yang berlaku,"katanya kepada para Wartawan Minggu (17/6/2025).


    Ditambahkannya, pihaknya baru mengetahui perbuatan  yang mencoreng nama Kabupaten Bekasi itu saat melakukan kunjungan di RSUD Cabangbungin pada hari Jumat 

    13 /6/3025 . Karena kata dia, sebelumnya pihaknya juga tidak mendapatkan informasi yang secara utuh dari para pihak  RSUD Cabangbungin.


    "Saya belum tahu , tahunya pas ada beberapa masyarakat yang bertanya kepada saya,"tambahnya.


    Terpisah Kapolres Metro Bekasi Kombes POL  Mustofa mengatakan, pihaknya sudah menerima informasi tentang terjadinya dugaan tindak pidana kekerasan seksual terhadap masyarakat  di RSUD Cabangbungin. Namun kata dia, sampai saat ini pihaknya belum menerima laporan secara resmi dari para korban. Kendati demikian pihaknya segera akan bertindak karena pemberitaan sudah viral di media sosial.


    "Terima kasih kepada masyarakat yang sudah berperan aktif  yang sudah memberikan informasi kepada Polres metro Kabupaten Bekasi,".katanya.


    Sekedar diketahui, kasus dugaan pelecehan seksual terhadap pasien di RSUD Cabangbungin terus bergulir dan semakin ramai  menjadi pembicaraan tranding topik di masyarakat luas. Sehingga saat ini Banyak masyarakat yang menilai jika permasalahan tersebut tidak di tindak tegas dan adanya kepastian hukum bukan hanya merusak nama Kabupaten Bekasi saja namun juga hilang kepercayaan masyarakat kepada pemerintah dalam hal ini pelayanan kesehatan.



    Jurnalis : Kaperwil Jabar (Mulis)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    NamaLabel

    +